Pangkalpinang – Pemerintah Kota Pangkalpinang kembali menggelar Senam Bersama sebagai bagian dari program SEPERADIK (Sinergi Perangkat Daerah dan Informasi Kepegawaian) di halaman Kantor Wali Kota Pangkalpinang. Acara ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kesehatan pegawai, tetapi juga menghadirkan Bazar Gerakan Pangan Murah dan cek kesehatan gratis bagi masyarakat, Jum’at (07/02/25).
Senam kolaboratif ini diikuti langsung oleh Pj Wali Kota Pangkalpinang, M. Unu Ibnudin, serta pejabat eselon II, direktur RSUD Depati Hamzah, kabag Setdako, camat se-Kota Pangkalpinang, lurah, ASN, dan PHL di lingkungan Pemkot Pangkalpinang.
Pj Wali Kota Unu Ibnudin menyampaikan rasa syukurnya atas antusiasme tinggi dari pegawai hingga masyarakat dalam mengikuti rangkaian kegiatan ini.
“Kegiatan seperti ini penting agar pegawai tetap sehat, masyarakat bisa ikut senam bersama, dan juga mendapatkan manfaat dari bazar pangan murah serta layanan cek kesehatan gratis,” ujarnya.
Selain senam dan cek kesehatan, bazar pangan murah menjadi daya tarik utama bagi masyarakat. Berbagai produk dijual dengan harga lebih terjangkau, mulai dari sayuran segar, buah-buahan, bumbu dapur, sembako, hingga kerajinan tangan.
“Harganya pun di bawah harga pasaran, sehingga bisa membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan lebih hemat,” tambah Unu Ibnudin.
Ia juga mengungkapkan rencana untuk memperluas pilihan produk di bazar ke depannya.
“Mungkin nanti kita tambahkan produk seperti ikan, supaya lebih lengkap, lebih murah, dan lebih dekat dengan kebutuhan masyarakat,” katanya.
Dalam bazar ini, Perum Bulog Pangkalpinang turut serta menyediakan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. Kepala Perum Bulog Pangkalpinang, Ahmad Fahmi Yasin, menyebutkan bahwa pihaknya menghadirkan beras SPHP, gula pasir, minyak goreng, dan tepung terigu dengan harga di bawah pasaran.
“Silakan dicek, semua harga kami tetap lebih murah dibandingkan pasar, terutama beras SPHP yang tersedia dengan harga medium paling terjangkau,” ujar Ahmad Fahmi.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk Persatuan Wanita Petani, ibu-ibu pengrajin, dan instansi terkait lainnya.
Dengan kolaborasi yang semakin erat, Pemkot Pangkalpinang berharap program ini tidak hanya menjadi rutinitas bulanan, tetapi juga solusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat. (r/rz)